Trik Mancing Ikan Tembakang Supaya Dapat Banyak
Mancing Ikan Tembakang ini terbilang rombongan, kalau pas ngeliat ada ikan tembakang di sungai atau rawa pastinya sekali ada banyak banyak ukurannya juga lumayan hampir mirip seperti Sepat rame-rame dan juga bentuknya lebih tebal dari ikan yang lainnya.
Sehingga kalau dapat untuk di goreng pas banget, tapi sayangnya duri pada ikan tembakang banyak banget lebih kurang kayak ikan betok (papuyu).
Untuk memancing ikan tembakang ini tidaklah sulit tapi masalah umpan dan cara mancingnya berbeda dari ikan-ikan liar lainnya, membutuhkan cara yang khusus mulai dari umpan yang di gunakan, alat pancing dan juga caranya.
Sebelum berangkat untuk memancing ikan tembakang di alam liar, yang harus diperhatikan adalah jenis umpan yang biasanya dipakai.
Umpan yang sudah biasa untuk digunakan itu bisa disimpulkan sudah menjadi naluria untuk dimakan, karena sedari kecil sudah mengenal aroma dari makanan tersebut.
Tapi perlu diketahui ada beberapa ikan yang memiliki Sungut (kumis), tidak mengandalkan aroma melalui penciuman.
Dilansir dari situs hewan air seperti ikan yang berkumis dijadikan peraba untuk apa yang akan dimakan, jadi tidak mengandalkan penciuman lagi juga pandangan mata tidak begitu baik jadinya harus mendekat dulu melalui Indra peraba yang disimpulkan dengan nama kumis, padahal asli sebutannya bukanlah itu.
Walau begitu, umpan ikan tembakang tetap diutamakan saat memancing, untuk yang lebih penting dari itu adalah jam makan ikan tembakang.
Dengan mengetahui waktu jam makan ikan, membuat kita bisa memprediksi saat akan berangkat mancing siang atau malam hari.
Setiap waktu ikan akan mulai memakan itu berbeda-beda, ada ikan yang aktif siang hari dan juga malam seperti jenis nokturnal.
Dengan memahami pola makan ikan tembang liar juga karakter dari jenis ikan tembakang yang akan dipancing, sudah jelas akan memberikan pengetahuan untuk kita berfikir cara yang terbaik untuk mendapatkan ikan yang banyak dan besar.
Disinilah kunci utama kita mengenal terlebih dahulu ikan tembakang yang akan dipancing, jadi jangan asal memancing saja bila merasakan jengkel tidak pernah strike.
Setelah mengetahui dengan jelas semua yang dibutuhkan untuk memancing ikan tembakang, barulah bisa menjadi suhu yang handal untuk mendapatkan ikan dengan cepat.
Maka dari itu, terkadang ada pemancing yang mencoba untuk memancing ikan tembakang tapi sama sekali tidak mendapatkannya sama sekali, jangan untuk dapat umpannya pun tidak akan di sengol.
Karena memang untuk ikan tembakang ini berbeda dari segi makan dan juga umpan yang di sukainya, nah bila kalian ingin mencoba untuk memancingnya pastikan untuk mengunakan trik yang tepat.
Karena bila sudah pas semuanya maka ikan ini akan terus makan sekalipun yang lainnya sudah kena pancing tapi tetap terus dimakan.
Tapi sebelum kalian mengunakan cara yang akan saya bagikan disini, ketahui dulu tempat mancingnya karena ikan tembakang yang kalian temui di sungai dan rawa umpannya berbeda, jadi jangan samakan seperti ikan lainnya yang mau memakan umpan sama!
Bila kalian sudah siap untuk memancing tembakang, untuk yang pertama kali harus kalian perhatikan adalah alat pancing yang akan kalian gunakan harus diganti dulu di utamakan senar dan mata kailnya.
Alat Pancing Yang Cocok Untuk Mancing Ikan Tembakang
Untuk joran pancing yang akan kalian gunakan bisa netral saja.
Tapi rekomendasi dari saya gunakan tegek bila ingin cepat lagi pakai bambu biasa saja kecuali bila lokasi melempar umpanya jauh mengunakan Reel sangat di rekomendasikan yang seperti ini, tapi biasanya cukup pakai tegek saja.
Setelah memilih joran pancing, selanjutnya gunakan senar dengan ukuran 0.09 atau tipis dan lentur dengan warna yang bening (clear) kalian bisa langsung mengunakan senar biasa dengan harga Rp.2000 saja.
Karena mancing ikan tembakang tidak perlu mengandalkan BIAS dan juga tidak sensitif untuk dipancing selagi umpan pas maka tetap akan dimakan terus.
Setelah menyesuaikan senarnya, selanjutnya gunakan pelampung yang kecil saja dan timah pemberat yang menyesuaikan arus sungai.
Bila mancing di sungai pastinya butuh timah pemberat yang agak besar tapi kalau untuk di air yang tenang gunakan yang kecil saja tapi setidaknya kalian bisa lah mengira-ngira ukuran timah yang pas supaya mudah tenggelam umpannya nanti.
Dan yang terakhir adalah mata kail pancing yang kalian gunakan, kalian bisa mengunakan Carbon halus atau yang biasa saja tapi dengan Nomer 2 yang kecil, perlu di ketahui ukuran mata kail tidaklah sama contohnya nomer 1 ada yang besar juga kecil jadi pilih yang nomer 2 kecil.
Bila yang kalian gunakan nomer 1 atau 0 ya nantinya kekecilan untuk nomer 2 sudah pas karena mulut ikan tembakang sama seperti Sepat kecil.
Seperti yang sudah saya uraikan diatas tadi, umpan yang akan kalian gunakan di sungai atau rawa itu berbeda. Karena ikan tembakang ada yang di sungai air mengalir dan ada juga yang di rawa air tenang.
Tinggal kalian sesuaikan untuk memancingnya.
Umpan Tembakang Liar Di Sungai
Untuk tembakang yang adanya di sungai saat kalian memancingnya gunakan umpan daging, tapi bukanlah daging ayam seperti sepat kalian gunakan dari daging kodok sawah atau air yang biasanya digunakan untuk mancing gabus, untuk caranya tinggal potong mengunakan gunting.
Usahakan memotongnya juga hanya di cuil saja sedikit, bila sudah di makan maka kalian tidak akan bisa berhenti untuk memasang umpan daging kodok ini karena akan memakan terus dan strike.
Masukan umpan strike begitu seterusnya tanpa henti-henti sebelum ikan tembakang yang ada banyak berkurang tapi tetap saja akan dimakan terus.
Walaupun ikan tembakang menyukai umpan daging kodok kalian jangan mengunakan kulitnya.
Karena bila kulitnya yang kalian gunakan ikan tembakang akan bubar dari rombongan setelah itu akan berpindah lokasi, jadi usahakan untuk mengunakan murni dagingnya saja.
Umpan Ikan Tembang Liar Rawa Air Tenang
Untuk yang satu ini kalian bisa perhatikan dulu buah di sekitar lokasi kalian akan memancing.
Karena bila bila sudah ada buah yang masuk ke air nantinya ikan tembakang akan kebiasaan untuk memakan umpan tersebut sehingga tidak akan bisa di pancing mengunakan umpan apa saja.
Jadi bila melihat ada buah di sekitar lokasinya kalian bisa lihat dibawah pohonnya, kalau ada banyak ikan tembakang di air yang dekat dengan pohon berarti buah itulah yang ia makan sehingga kalian bisa mengunakannya langsung.
Bila tidak ada pohon buah di sekitar lokasi perhatikan tumbuhan yang hidup di air baik itu kangkung atau eceng gondok, bila ada kalian bisa langsung mengunakan daun dari tumbuhan tersebut tapi usahakan yang masih muda saja karena kalau yang tua pastinya sudah bisa di cari sendiri oleh ikan tembakang, pemasangan umpan daunnya juga cukup dengan di cuil-cuil saja.
Bila kalian sudah mengunakan umpan seperti yang di atas tadi dan juga sudah mengunakan alat pancing yang sesuai tapi tetap sulit mendapatkan ikan tembakang kalian masih bisa mendapatkannya dengan cara lain lagi.
Jaring Perangkap Untuk Ikan Tembakang
Bila kalian sudah mengunakan alat pancing dan umpan seperti diatas tapi ikan tembakang masih tidak mau memakan pancing kalian jalan satu-satunya ya ini di jaring saja.
Kalian cukup mengunakan jaring untuk 1 jari saja karena walaupun ikan tembakang besar-besr sampai 3 jarian kepalanya tetaplah kecil jadi cukup pakai yang 1 jarian pasti akan lebih cepat kena.
Untuk pemasangannya, kalian cukup perhatikan dulu mau dipasang ke sungai atau rawa, setelah menentukan lokasinya pasang melintang jaringnya lalu buatlah gemuruh atau suara-suara yang tidak di sukai ikan.
Kalian bisa langsung turun ke air lalu usir-usir ikan yang ada di lokasi mengunakan alat bantu seperti ranting atau apa saja yang bisa kalian gunakan secara langsung.
Bila sudah kena, kalian tinggal lepaskan dari jaring dan masukan ke wadah lalu pasang lagi jaringnya dan ulangi langkah pertama supaya ikan lebih cepat masuk ke jaring, bila sekiranya ikan yang kalian dapat sudah banyak maka cukupkan dulu untuk dilain waktu kecuali bila akan kalian jual tidak mengapa di habiskan sekalian ikan tembakangnya.
Inilah sayangnya untuk kita yang hobi memancing ikan, bila sudah jengkel mengunakan banyak umpan tapi belum dimakan ikan akhirnya ya mengunakan jaring supaya ikannya ikut pulang semua.